7 Jenis AC yang Wajib Diketahui Sebelum Membeli!
7 Jenis AC yang Wajib Diketahui Sebelum Membeli! – Memilih AC tidak sesederhana melihat merek atau harga. Ada banyak jenis AC dengan fitur, bentuk, dan cara kerja yang berbeda-beda, dan masing-masing dirancang untuk kebutuhan tertentu. Sayangnya, masih banyak konsumen yang salah pilih AC karena tidak memahami perbedaan dasarnya.
Daftar Isi
ToggleArtikel ini akan membantu Anda memahami 7 jenis AC paling umum yang tersedia di pasaran, mulai dari AC rumah tangga hingga AC industri. Dengan memahami perbedaan ini, Anda akan lebih mudah menyesuaikan pilihan dengan kebutuhan ruangan, daya listrik, dan anggaran Anda.
1. AC Split

AC split merupakan tipe AC yang paling umum digunakan untuk rumah tinggal. Terdiri dari dua bagian, yaitu unit indoor yang dipasang di dalam ruangan dan unit outdoor yang ditempatkan di luar ruangan.
Baca Juga : Kenali Perbedaan Jenis Jenis AC Berikut Agar Tidak Salah Pilih
Kelebihan:
- Desain modern dan efisien
- Banyak pilihan kapasitas dari ½ PK hingga 2 PK
- Hembusan udara cepat dingin
Kekurangan:
- Memerlukan instalasi profesional
- Tidak portabel
Cocok untuk:
Kamar tidur, ruang keluarga, ruang kerja, dan ruko kecil.
2. AC Inverter

Teknologi inverter pada AC inverter membuat kompresor dapat bekerja lebih efisien, yakni menyesuaikan dengan suhu ruangan secara otomatis.
Kelebihan:
- Hemat listrik hingga 30–50%
- Suhu ruangan lebih stabil
- AC inverter lebih senyap daripada AC non-inverter.
Kekurangan:
- Harga unit dan perawatan lebih mahal
- Sensitif terhadap lonjakan listrik
Cocok untuk:
Penggunaan jangka panjang di rumah atau kantor, khususnya bagi pengguna yang menghidupkan AC lebih dari 6 jam per hari.
3. AC Portable

AC portable terdiri dari satu unit utuh yang bisa dipindah-pindah antar ruangan. Tidak memerlukan instalasi permanen dan biasanya memiliki pipa fleksibel untuk pembuangan udara panas.
Kelebihan:
- Mudah dipindahkan
- Tidak memerlukan pemasangan khusus
- Ideal untuk penyewa rumah atau apartemen
Kekurangan:
- Tingkat kebisingan relatif tinggi
- Pendinginan kurang maksimal untuk ruangan besar
- Perlu mengosongkan air kondensasi secara manual
Cocok untuk:
Kos-kosan, apartemen kecil, dan ruangan sementara.
4. AC Window (Jendela)

AC ini menggabungkan unit indoor dan outdoor dalam satu kotak, dan pemasangannya langsung di jendela atau lubang tembok.
Kelebihan:
- Instalasi lebih sederhana
- Harga relatif lebih murah
Kekurangan:
- Suara mesin lebih bising
- Tidak cocok untuk rumah modern yang tidak memiliki ruang jendela khusus
Cocok untuk:
Bangunan lama, rumah susun, atau ruang server sederhana.
5. AC Cassette

AC cassette dipasang di plafon dan menghembuskan udara ke empat arah. Umumnya digunakan untuk ruangan komersial atau perkantoran dengan area luas.
Kelebihan:
- Distribusi udara merata
- Hemat tempat karena tersembunyi di plafon
Kekurangan:
- Instalasi dan perawatannya membutuhkan teknisi khusus
- Harga unit dan biaya pasang lebih tinggi
Cocok untuk:
Ruang meeting, restoran, toko ritel, atau kantor dengan plafon tinggi.
6. AC Standing Floor

AC berdiri ini memiliki daya besar dan diletakkan langsung di lantai tanpa perlu menggantung di dinding atau plafon.
Kelebihan:
- Daya pendingin tinggi
- Cocok untuk ruangan besar atau acara khusus
Kekurangan:
- Ukurannya besar dan memakan tempat
- Konsumsi daya listrik lebih tinggi
Cocok untuk:
Aula, tempat ibadah, lobi hotel, showroom, dan acara besar.
7. AC Central (Ducting)

Sistem AC central, karena menggunakan ducting, dapat mendistribusikan udara dingin secara merata ke seluruh ruangan.
Kelebihan:
- Cocok untuk mendinginkan banyak ruangan sekaligus
- Tampilan interior lebih rapi karena tidak terlihat unit indoor
Kekurangan:
- Biaya instalasi dan perawatan tinggi
- Tidak fleksibel untuk renovasi setelah bangunan selesai
Cocok untuk:
Gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, hotel, atau rumah mewah.
Tips Memilih Jenis AC yang Sesuai
- Hitung terlebih dahulu luas ruangan, kemudian tentukan kapasitas AC (PK) yang sesuai agar pendinginan optimal.
- Tentukan dulu frekuensi pemakaian—apakah hanya malam hari, setiap hari, atau full-day—agar pilihan AC lebih tepat guna.
- Perhatikan daya listrik rumah Anda, terutama jika ingin pakai AC inverter
- Pertimbangkan estetika dan penempatan: dinding, lantai, atau plafon
- Fitur tambahan bisa sangat membantu; mode hemat energi, misalnya, cocok untuk penggunaan jangka panjang yang ekonomis.
Baca Juga : Jenis-jenis Fan AC dan Perannya dalam Sistem Pendingin Udara
Memahami jenis-jenis AC sangat penting sebelum memutuskan untuk membeli. Setiap tipe memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangan masing-masing. Dengan memilih AC yang sesuai dengan kebutuhan ruangan dan pola penggunaan Anda, tidak hanya kenyamanan yang didapat, tapi juga efisiensi energi dan biaya jangka panjang.

Abang Benerin hadir untuk mempermudah anda yang memerlukan jasa service AC terlengkap untuk keperluan rumah, apartemen, kantor ataupun pabrik anda. Di Abang Benerin anda bisa : Cuci AC , Bongkar Pasang AC dan Perbaikan AC dengan harga yang terbaik dan mendapatkan kualitas pelayanan terbaik. Untuk mempermudah komunikasi anda dengan kami, bisa melalui : WhatsApp Abang Benerin. Ikuti akun Sosial Media Abang Benerin untuk mendapatkan informasi menarik lainnya, Instagram @abangbenerin, Facebook Fanspage abang benerin